Senin, 05 November 2012

Awal dari Mengenal Internet

        Awal saya mengenal internet ketika masih SD kelas 3 kebetulan di sekolah saya pada waktu itu sudah ada pelajaran komputer dari kelas 1SD namun pengenalan Internet baru ada ketika kelas 3SD. Ketika itu saya di ajarkan oleh guru saya, ya seputar kecil saja cara membuka internet dengan menggunakan aplikasi browser (Tentunya pada waktu itu masih menggunakan Internet Explorer). Pertama kali saya membuka situs kalau tidak salah adalah www.google.com di situs tersebut saya iseng dengan men-search jaman penjajahan dulu, namun karena saya tidak mengerti lebih jauh dan juga koneksi nya yang amata sangat lambat saya menghentikan browsing tsb. Tentunya saya bergantian dengan teman saya, karena waktu itu hanya ada beberapa komputer saja yang bisa di gunakan untuk internet dikarenakan keterbatasan koneksi. Kalau tidak salah hanya ada 5 komputer saja yang bisa digunakan untuk internet. Saya sekarang jadi berfikir 5 komputer saja pada waktu itu koneksinya sudah sangat lambat, bagaimana kalau semuanya dihidup kan untuk internet dan juga berapa kecepatan koneksi saat itu???
         Setelah saya tahu apa itu internet dan tahu bagaimna mengoprasikan nya saya mulai mencoba di warnet alias warung internet namun ya dalam waktu yang cukup lama, kira-kira 2 tahun kemudian ketika sudah banyak warnet yang berada dipinggir jalan. Saya tetap penasaran browsing yang tentang perjuangan dulu dan saya membaca baca artikel tersebut. Pada saat itu saya masih polos dan tidak kepikiran untuk membuka yang macem-macem karena takut ketahuan oleh penjaga warnetnya.
       Dan selanjutnya sampai sekarang pun saya masih menggunakan internet untuk mengakses tugas,mencari informasi, software dan yang lain-lain.Menurut saya internet memang sangat penting di zaman sekarang karena banyak informasi yang belum kita ketahui namun di internet sudah ada.

New Media 2012 - Virtual Reality


Menurut saya Virtual reality adalah Sebuah penggambaran yang dibuat nyata dengan menggunakan software khusus. Biasa dalam komputer menggunakan lima indera manusia.
Bentuk paling sederhana dari virtual reality adalah 3-D gambar yang dapat dieksplorasi secara interaktif pada komputer pribadi, biasanya dengan memanipulasi tombol atau mouse sehingga isi dari gambar bergerak di beberapa arah atau memperbesar atau keluar. Upaya yang lebih canggih melibatkan pendekatan seperti wrap-around layar tampilan, sebenarnya kamar ditambah dengan komputer dpt dipakai, dan haptics perangkat yang memungkinkan Anda merasakan tampilan gambar.
Virtual reality dapat dibagi menjadi:
  • Simulasi lingkungan yang nyata untuk pelatihan dan pendidikan.
  • Pengembangan lingkungan dibayangkan untuk permainan atau cerita interaktif.
Produk populer untuk menciptakan efek virtual reality pada komputer pribadi mencakup Bryce, Extreme 3D, Studio Ray Dream, trueSpace, 3D Studio MAX, dan Realitas Visual.Pemodelan Bahasa Virtual Reality ( VRML ) memungkinkan pencipta untuk menentukan gambar dan aturan untuk tampilan dan interaksi mereka dengan menggunakan laporan bahasa tekstual.


http://searchcio-midmarket.techtarget.com/definition/virtual-reality

Selasa, 05 Juni 2012

Manusia dan Cinta Kasih

Manusia adalah salah satu makhluk hidup yang di ciptakan Tuhan paling sempurna sedangkan cinta kasih adalah sarana manusia untuk saling berhubungan dengan sesama manusia. Pada hakikatnya manusia hidup namun tanpa cinta kasih adalah mati. Hubungan manusia dan cinta kasih sudah jelas menurut saya seperti yang tadi saya sebutkan tadi diatas. Karena manusia saling berhubungan, berinteraksi pasti dengan adanya cinta kasih. Contohnya sederhana saja hubungan orang tua dengan anaknya pasti ada cinta kasih di dalamnya karena orang tua mendidik dan merawat anaknya pasti dengan penuh rasa cinta kasih, ya mungkin ada dalam kehidupan saya sendiri atau mungkin juga pembaca artikel ini. Memang terkadang orang tua sangat membatasi apa yang ingin kita lakukan dan itu membuat kita sangat jengkel, namun di balik itu semua pasti ada alasannya mungkin orang tua sudah memikirkan kedepannya bahwa sesuatu hal yang ingin kita lakukan akan menimbulkan masalah atau mungkin membahayakan kita yang mungkin tidak terpikirkan oleh kita sendiri sebagai anaknya. Disitu lah peran cinta kasih muncul. Begitu juga hubungan kita dengan sesama kita dengan teman, sahabat, atau mungkin dengan pasangan kita. Dengan teman atau sahabat kita dapat bercanda, bercengkrama menciptakan suasana hangat pastinya karena adanya cinta kasih. Atau dengan pasangan kita, pastinya kita memilih seseorang untuk menjadi pasangan dalam hidup kita pasti dengan menggunakan cinta kasih.

Intinya semua hal yang dilakukan manusia pasti menggunakan cinta kasih. Dan semua hal yang dilakukan manusia dengan cinta kasih pasti akan indah dan baik adanya.

Selasa, 27 Maret 2012


HUBUNGAN MANUSIA DAN KEBUDAYAAN

22OKT
Dalam hubungannya dengan lingkungan, manusia merupakan suatu oganisme hidup (living organism). Terbentuknya pribadi seseorang dipengaruhi oleh lingkungan bahkan secara ekstrim dapat dikatakan, setiap orang berasal dari satu lingkungan, baik lingkungan vertikal (genetika, tradisi), horizontal (geografik, fisik, sosial), maupun kesejarahan. Tatkala seoang bayi lahir, ia merasakan perbedaan suhu dan kehilangan energi, dan oleh kaena itu ia menangis, menuntut agar perbedaan itu berkurang dan kehilangan itu tergantikan. Dari sana timbul anggapan dasar bahwa setiap manusia dianugerahi kepekaan (sense) untuk membedakan (sense of discrimination) dan keinginan untuk hidup. Untuk dapat hidup, ia membutuhkan sesuatu. Alat untuk memenuhi kebutuhan itu bersumber dari lingkungan.
Manusia dan kebudayaan merupakan salah satu ikatan yang tak bisa dipisahkan dalam kehidupan ini. Manusia sebagai makhluk Tuhan yang paling sempurna menciptakan kebudayaan mereka sendiri dan melestarikannya secara turun menurun. Budaya tercipta dari kegiatan sehari hari dan juga dari kejadian – kejadian yang sudah diatur oleh Yang Maha Kuasa.
Kebudayaan berasal dari kata budaya yang berarti hal-hal yang berkaitan dengan budi dan akal manusia. Definisi Kebudyaan itu sendiri adalah sesuatu yang akan mempengaruhi tingkat pengetahuan dan meliputi sistem ide atau gagasan yang terdapat dalam pikiran manusia, sehingga dalam kehidupan sehari-hari, kebudayaan itu bersifat abstrak. Namun kebudayaan juga dapat kita nikmati dengan panca indera kita. Lagu, tari, dan bahasa merupakan salah satu bentuk kebudayaan yang dapat kita rasakan.
Manusia dan kebudayaan pada hakekatnya memiliki hubungan yang sangat erat, dan hampir semua tindakan dari seorang manusia itu adalah merupakan kebudayaan. Manusia mempunyai empat kedudukan terhadap kebudayaan yaitu sebagai
1) penganut kebudayaan,
2) pembawa kebudayaan,
3) manipulator kebudayaan, dan
4) pencipta kebudayaan.
Sebuah kebudayaan besar biasanya memiliki sub-kebudayaan (atau biasa disebut sub-kultur), yaitu sebuah kebudayaan yang memiliki sedikit perbedaan dalam hal perilaku dan kepercayaan dari kebudayaan induknya. Munculnya sub-kultur disebabkan oleh beberapa hal, diantaranya karena perbedaan umur, ras, etnisitas, kelas, aesthetik, agama, pekerjaan, pandangan politik dan gender,
Ada beberapa cara yang dilakukan masyarakat ketika berhadapan dengan imigran dan kebudayaan yang berbeda dengan kebudayaan asli. 
Ø  Perubahan Budaya dan kaitan manusia dengan kebudayaan
Dalam sosiologi manusia dan kebudayaan dinilai sebagai dwitunggal, maksudnya bahwa walaupun keduanya berbeda tetapi keduanya merupakan satu kesatuan. Manusia menciptakan kebudayaan, dan setelah kebudayaan itu tercipta maka kebudayaan mengatur manusia agar sesuai dengannya. Dari sisi lain, hubungan antara manusia dan kebudayaan ini dapat dipandang setara dengan hubungan antara manusia dengan masyarakat, maksudnya saling terikat satu sama lain. Proses dialektis ini tercipta melalui 3 tahap yaitu:

a. Eksternalisasi, proses dimana manusia mengekspresikan dirinya dengan membangun dunianya. Melalui eksternalisasi ini masyarakat menjadi kenyataan buatan manusia.

b. Obyektivasi, proses dimana masyarakat menjadi realisasi obyektif, yaitu suatu kenyataan yang terpisah dari manusia dan berhadapan dengan manusia. Dengan demikian masyarakat dengan segala pranata sosialnya akan mempengaruhi bahkan membentuk perilaku manusia.

c. Internalisasi, proses dimana masyarakat disergap kembali oleh manusia. Maksudnya bahwa manusia mempelajari kembali masyarakatnya sendiri agar dia dapat hidup dengan baik, sehingga manusia menjadi kenyataan yang dibentuk oleh masyarakat.

Sumber : 

Pengertian, Tujuan, dan Ruang Lingkup IBD

I. Pengertian 

Secara sederhana Ilmu Budaya Dasar adalah pengetahuan yang di harapkan dapat memberikan pengetahuan dasar dan pengertian umum tentang konsep - konsep yang dikembangkan untuk mengkaji masalah - msalah manusia dan kebudayaan.

II. Tujuan

Diharapkan dapat memeberikan pengetahuan dasar dan pengertian umum tentang konsep-konsep yang telah dikembangkan untuk mengkaji masalah-masalah manusia dan kebudayaan sehingga daya tangkap, persepsi, dan penalaran mengenai lingkungan budaya manusia dapat menjadi lebih halus dan manusiawi. Untuk bisa menjangkau tujuan tersebut IBD diharapkan dapat :
  1. Mengusahakan kepekaan mahasiswa terhadap lingkungan budaya, sehingga mereka lebih mudah menyesuaikan diri dengan lingkungan yang baru, terutama untuk kepentingan profesi mereka.
  2. Memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk memperluas pandangan mereka tentang masalah kemansiaan dan budaya serta mengembangkan daya kritis mereka terhadap persoalan-persoalan yang menyangkut kedua hal tersebut.
  3. Mengusahakan agar mahasiswa, sebagai calon pemimpin bagnsa dan Negara serta ahli dalam bidang disiplin masing-masing tidak jatuh ke dalam sifat-sifat kedaerahan dan pengkotakan disiplin yang ketat
  4. menguasahakan wahana komunikasi para akademisi agar mereka lebih mampu berdialog satu sama lain. Dengan memiliki satu bekal yang sama, para akademisi diharapkan akan lebih lancer dalam berkomunikasi.

III. Ruang Lingkup Ilmu Budaya Dasa

1.  Berbagai aspek kehidupan yang seluruhnya merupakan ungkapan masalah kemanusiaan dan budaya yang dapat didekati dengan menggunakan pengetahuan budaya (the humanities), baik dari segi masing-masing keahlian (disiplin) didalam pengetahuan budaya, maupun secara gabungan (antar bidang) berbagai disiplin dalam pengetahuan budaya2.  Hakekat manusia yang satu atau universal, akan tetapi yang beranekaragam perwujudannya dalam kebudayaan masing-masing jaman dan tempat. Menilik kedua pokok masalah yang bisa dikaji dalam mata kuliah IBD, nampak dengan jelas bahwa manusia menempati posisi sentral dalam pengkajian. Manusia tidak hanya sebagai obyek pengkajian. Bagaimana hubungan manusia dengan alam, dengan sesame, dirinya sendiri, nilai-nilai manusia dan bagaimana pula hubungan dengan sang pencipta menjadi tema sentral dalam IBD. Pokok-pokok bahasan yang dikembangkan adalah :
§  Manusia dan cinta kasih
§  Manusia dan Keindahan
§  Manusia dan Penderitaan
§  Manusia dan Keadilan
§  Manusia dan Pandangan hidup
§  Manusia dan tanggungjawab serta pengabdian
§  Manusia dan kegelisahan
§  Manusia dan harapan

Sumber :